Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teknis Pelaksanaan Asesmen Nasional

 A. Petunjuk dan teknis Pelaksanaan Asesmen Nasional

Asesmen Nasional terdiri dari 3 instrumen, yaitu Asesmen kompetensi Minimal (AKM), Survey Karakter, dan Survey lingkungan belajar. Perhatikan bagan berikut.

Petunjuk Asesmen nasional
Pelaksanaan Asesmen Nasional berbasis computer dan bersifat adaktif. Pertanyaan yang disajikan sesuai dengan kemampuan siswa.

Peserta asesmen nasional yaitu seluruh sekolah namun tidak diikuti oleh semua siswa, tetapi dilakukan dengan memilih sampel secara acak.

Jadwal Pelaksanaan Asesmen nasional dapat dilihat pada tabel berikut.
Jadwal Asesmen Nasional

B. Kriteria Peserta Asesmen Nasional

Kriteria peserta asesmen nasional, yaitu:
  1. Diikuti oleh seluruh sekolah
  2. Tidak diikuti oleh semua siswa
  3. Pemilihan sampel dilakukan secara acak
  4. Peserta kelas 5, 8, dan 11
  5. Setiap peserta mengerjakan tes literasi membaca, tes literasi numerasi, survey karakter, dan survey lingkungan belajar
Asesmen Nasional tidak digunakan untuk menentukan kelulusan dan menilai prestasi siswa secara individu. Namun asesmen nasional adalah cara untuk memotret dan memetakan mutu sekolah dan sistem pendidikan secara keseluruhan. Untuk itu, hanya memerlukan informasi dari sampel yang mewakili populasi siswa di setiap sekolah pada jenjang kelas yang menjadi target dari Asesmen Nasional.

Pemilihan kelas V, VIII, dan XI sebagai sampel asesmen nasional adalah agar siswa yang menjadi peserta dapat merasakan perbaikan pembelajaran ketika mereka masih berada di sekolah tersebut.
Selain siswa, Asesmen Nasional juga akan diikuti oleh semua guru dan kepala sekolah di setiap satuan pendidikan. Guru dan kepala sekolah diharapkan dapat memberi informasi yang lengkap tentang kualitas proses dan hasil belajar di setiap sekolah. Sedangkan Asesmen Kompetensi Minimum pada jenjang pendidikan kesetaraan berfungsi sebagai ujian kesetaraan.

C. Merumuskan Butir Soal Asesmen Nasional

Bentuk Soal AKM terdiri dari:
  1. Soal Pilihan ganda dengan memilih satu jawaban yang paling benar dalam satu soal. 
  2. Soal Pilihan ganda kompleks dengan memilih lebih dari satu jawaban yang paling benar dalam satu soal
  3. Soal Menjodohkan dengan cara menarik garis dari satu titik ke titik lainnya yang merupakan pasangan pertanyaan dengan jawabannya.
  4. Soal Isian singkat dengan menjawab berupa bilangan, kata untuk menyebutkan nama benda, tempat, atau jawaban pasti lainnya. 
  5. Soal Uraian dnegan  menjawab soal berupa kalimat-kalimat untuk menjelaskan jawabannya.
Siswa kelas V mengerjakan 30 soal untuk mengukur kompetensi literasi membaca dan 30 soal untuk mengukur kompetensi numerasi. Siswa kelas VIII dan XI mengerjakan 36 soal untuk mengukur kompetensi literasi membaca dan 36 soal untuk mengukur kompetensi numerasi.

Dalam pelaksanaan AKM, setiap siswa menjawab soal yang sesuai dengan tingkat kemampuannya. AKM mengukur kompetensi mendasar yang perlu dipelajari siswa dengan tidak membedakan peminatannya. Dengan demikian, semua siswa akan mendapat soal yang sama.

Demikian yang dapat kami bagikan tentang Teknis Pelaksanaan Asesmen Nasional. Semoga bermanfaat. Salam Edukasi.

Sumber: Materi Bimtek AKM 2021.
I Wayan Ardika
I Wayan Ardika Saya adalah Seorang Guru Sekolah Dasar yang bertugas di Kab. Jembrana, Bali. Melalui Blog ini, saya ingin terus belajar sambil berbagi.

Posting Komentar untuk "Teknis Pelaksanaan Asesmen Nasional"